Tingginya Keberkahan Wali Allah dalam Mimpi Syaikh Ali bin Abubakar.
Al-Imam As-Syaikh Ali bin Abubakar As-Sakran bercerita, diriwayatkan bahwa seorang wali besar Sidi Syaikh Muhammad bin Husin Al Bajaliy mengatakan ‘Aku pernah bermimpi melihat Rasulullah SAW di dalam mimpi. Lalu aku bertanya pada Rasulullah ‘Yaa Rasulullah apakah amal yang paling utama?’.
Lalu Rasulullah menjawab ‘Engkau berada dihadapan seorang Wali Allah meskipun hanya selama sekedar orang memerah susu kambing atau memanggang telur, adalah lebih utama daripada engkau beribadah hingga terpotong potong’.
Lalu didalam mimpi tersebut kembali Syaikh Muhammad bertanya ‘Wahai Rasulullah, apakah wali yang masih hidup atau yang sudah wafat?’.
Lalu beliau menjawab ‘Baik yang masih hidup atau yang telah wafat.’
Sebagian para ulama mengatakan, bahwa semua itu disebabkan oleh seseorang yang berada di hadapan seorang wali Allah masuk ke dalamnya dan akan berada dalam cakupan keberkahannya, sehingga Wali tersebut menjadi wasilah (perantaranya) menuju Allah SWT. Maka keberadaannya di depan wali tersebut akan membuatnya mendapat sesuatu yang tidak bisa didapat dengan beribadah sampai terpotong potong.
Syarat utama mendapat keberkahan para wali adalah mencintainya. Tanpa cinta tidak akan mendapat apapun. Cinta adalah wasilah utama menuju keberkahan para wali. Semoga kita semua diberi rasa cinta kepada para Wali, baik yang masih hidup ataupun yang sudah wafat. Aamin.
Demikian tentang Tingginya Keberkahan Wali Allah dalam Mimpi Syaikh Ali bin Abubakar As-Sakran, semoga manfaat.
Keterangan foto : Di Makam Al-Habib Abubakar bin Alwi Jamalulail (Kramat Mangga Dua Jakarta). Robbi Fanfa’na Bibarkatihim.
Penulis: Habib Nauval Mutahar, Semarang.
