Sebelum Kita Berbuat, Malaikat Pencatat Amal Pun Sudah Mencatat

Malaikat Pencatat Amal

Oleh: Wasna Arif Mahmudi, Penikmat Kajian Keagamaan, tinggal di Bantul.

Antara kita, manusia dan Allah Swt., ada aturan atau ajaran untuk dilaksanakan dalam setiap gerak langkah selama kita masih hidup. Setiap kebaikan akan dibalas kebaikan sehingga berbuah kenikmatan hidup baik di dunia maupun di akhirat, begitu pula sebaliknya apabila kita melakukan keburukan.

Bacaan Lainnya

Sebagai muslim, untuk mengetahui atau mencatat amal yang dilakukan manusia, Allah Swt., menugaskan dua malaikat pencatat amal, yaitu malaikat Rokib sebagai pencatat amal baik dan malaikat Atid sebagai pencatat amal buruk.

Ternyata, kedua malaikat ini tidak hanya mencatat amal yang dilakukan, bahkan malaikat pun sudah mencatat maksud hati yang belum dikerjakan. Hal dijelaskan oleh Syaikh Sufyan bin ‘Uyainah

Baca Juga: Apa Rahasia Nabi Musa Belajar Kepada Nabi Khidir?

Ketika Beliau, ditanya “bagaimana malaikat mencatat keinginan hati untuk berbuat sesuatu kebaikan atau keburukan yang belum dikerjakan?”.

Syaikh Sufyan bin ‘Uyainah menjawab “memang malaikat pencatat amal tidak mengetahui sesuatu yang terbesit dalam hati, tetapi ketika seorang hamba yang didalam hatinya sudah terbesit tujuan buruk maka malaikat pencatat amal sudah bisa merasakan aroma tidak sedap yang keluar dari hamba tersebut, begitu sebaliknya apabila seorang hamba didalam hatinya terbesit tujuan yang baik maka aroma minyak misik sudah tercium dari hamba tersebut”.

Demikianlah, penjelasan Syaikh Sufyan bin’Uyainah menjawab pertanyaan tersebut.

Dengan demikian, ini sangat menegaskan bahwa benar segala amal perbuatan kita akan dimintai pertanggung jawaban, tidak sebatas apa yang sudah dikerjakan semata, bahkan yang terbesit dalam hati pun sudah masuk dalam catatan malaikat pencatat amal.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *