Kisah Habib Abu Bakar Gresik Tolong Kapal Haji yang Sedang Diterjang Ombak

Kisah Habib Abu Bakar Gresik Tolong Kapal Haji yang Sedang Diterjang Ombak

Kisah Habib Abu Bakar Gresik Tolong Kapal Haji yang Sedang Diterjang Ombak.

Salah ulama besar yang dimiliki bangsa Indonesia adalah Habib Abu Bakar Bin Muhammad Assegaf Gresik Jawa Timur. Beliau dikenal sebagai Wali Qutub yang masyhur namanya di berbagai penjuru dunia Islam. Namanya sangat harum, karena kesehariannya dipenuhi sifat terpuji kepada siapa saja. Murid-muridnya menjadi ulama besar yang tersebar di berbagai penjuru Nusantara dan dunia. Karomah-karomahnya diceritakan para ulama dan habaib dalam berbagai kesempatan majlis taklim.

Salah satu kisah karomahnya terjadi saat tetangganya akan pergi berangkat haji. Saat itu, si tetangga meminta doa kepada Habib Abu Bakar untuk keselamatan dan kemabruran hajinya.

“Ya Habib, mohon doain ana ya. Ana mau berangkat haji.”

Saat itu, berangkat haji belum menggunakan kapal terbang. Semua warga muslim di Nusantara berangkat haji memakai kapal melalui jalur lautan. Waktu tempuh tidak bisa secepat kapal terbang, apalagi cuaca sangat memengaruhi cepalnya kapal di laut.

Kebetulan saja, saat itu kapal sedang oleng karena diterjang badai dan ombak sangat besar. Kapalnya terombang-ambing dan terus bergelak yang membuat awak kapal dan semua penumpang merinding ketakutan. Semua memanjatkan doa keselamatan agar mendapatkan pertolongan Allah SWT.

Ada salah satu awak kapal saat itu yang minta tolong kepada tetangga Habib Abu Bakar Gresik untuk berdoa. Akhirnya, orang itu bertawassul kepada Habib Abu Bakar Gresik saat berdoa kepada Allah SWT.

Tak disangka, tiba-tiba Habib Abu Bakar muncul di dalam kapal, lengkap dengan pakaian imamah dan surbannya. Habib Abu Bakar kemudian mengusap kapal itu dan seketika gelombang ombak berhenti. Semua awak kapal dan penumpang saat itu takjub dan tercengang dengan sosok Habib Abu Bakar yang luar biasa karomahnya.

Karena jasanya itu, para awak kapal berniat memberikan hadiah kepada Habib Abu Bakar yang dititipkan kepada tetangganya.

Setelah selesai menunaikan ibadah haji dan sampai di rumah Gresik, sang tetangga itu kemudian sowan menghadap Habib Abu Bakar.

“Ya Habib, saya menghaturkan ucapan terima kasih dan menyampaikan hadiah dari awak kapal dan semua penumpang.”

“Kamu diam saja ya. Jangan beri tahu orang lain. Kalau saya sudah wafat, kamu baru boleh bilang kepada orang lain,” jawab Habib Abu Bakar.

Ketika sowan itu, sang tetangga tidak memberitahukan sama sekali maksud kedatangannya kepada keluarga Habib Abu Bakar, sehingga tak ada yang tahu kejadian yang dialaminya saat berangkat haji. Pesan Habib Abu Bakar dipegangnya dengan sungguh, sehingga setelah wafatnya Habib Abu Bakar, baru cerita itu dikabarkan kepada keluarganya Habib.

Itulah sosok Habib Abu Bakar Assegaf Gresik. Karomah-karomahnya sangat banyak, sehingga menjadi kenangan dan pelajaran penting bagi santrinya dan semua umat Islam.

Demikian Kisah Habib Abu Bakar Gresik Tolong Kapal Haji yang Sedang Diterjang Ombak, semoga bermanfaat.

(Mukhlisin)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *