Ikuti Saran Mbah Marzuqi, Pengusaha Bangkit dari Kebangkrutan

hutang lunas

Tahun 2016 ada seorang pengusaha dari Pangandaran, Jawa Barat, sowan kepada KH. Ahmad Zabidi Marzuqi, putra dari Mbah Marzuqi Giriloyo. Di hadapan Kiai Zabidi, si pengusaha tadi menceritakan temannya sesama pengusaha yang saat ini sudah sukses. Rupanya, kisah sukses teman pengusaha tadi berkaitan erat dengan Mbah Marzuqi.

“Pengusaha ini cerita kalau temannya dulu pernah bangkrut, kira-kira tahun 80-an. Jumlahnya mencapai ratusan juta,” tutur Kiai Zabidi kepada tim Bangkit.

Bacaan Lainnya

“Nah, temannya itu dulu sowan ke Mbah Marzuqi, menceritakan problemnya. Bahwa ia bangkrut dan punya hutang banyak di bank. Dia bingung karena tidak mampu membayar tagihan bank tersebut,” lanjut Kiai Zabidi.

“Ketika disowani, Mbah Marzuqi bilang : sudah pulang saja sana, dan jangan hutang di bank lagi! Begitu perintah Mbah Marzuqi. Akhirnya si pengusaha tadi pulang ke rumahnya.”

Beberapa waktu setelah pulang, tiba-tiba si pengusaha tadi mendapat telepon dari Bank, diminta datang untuk mengambil surat lunas. Tentu saja dia kaget, kok bisa hutangnya lunas? Maka, dia bergegas datang ke bank, ingin memastikan. Setelah sampai di bank, ia ditemui petugas.

“Ternyata benar, seluruh hutangnya sudah tertulis lunas. Dia pun semakin bingung, siapa yang melunasi hutangnya dengan jumlah sebesar itu? Sejak saat itulah, ia semakin yakin bahwa Mbah Marzuqi adalah ulama yang istimewa. Ia pun selalu ingat pesan Mbah Marzuqi, yakni jangan pernah hutang di bank lagi,” pungkas Kiai Zabidi.

Baca juga : Ditelepon Mbah Marzuqi, Polisi Kembalikan Motor Santri

Dari kisah kesuksesan temannya itulah, pengusaha dari Pangandaran sowan ke Giriloyo, ingin bertemu dengan Mbah Marzuqi. Sebab, ia sendiri juga memiliki problem dan ingin mencurahkan problemnya itu kepada Mbah Marzuqi, sebagaimana temannya dulu. Ia dalam posisi sedang bangkrut dan dililit hutang di bank.

Namun, keinginan untuk bertemu dengan Mbah Marzuqi tidak terlaksana, sebab Mbah Marzuqi sudah wafat. Akhirnya, Kiai Zabidi yang ditemui, dan beliau menyarankan untuk ziarah ke makam Mbah Marzuqi. (An)

*) Tulisan ini merupakan hasil wawancara tim bangkitmedia.com dengan KH. Ahmad Zabidi Marzuqi, putra KH. Ahmad Marzuqi Romli, pada Senin (12/3/18)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 Komentar