Anggap Maulidan Bid’ah, Wahabi Ini Lapor Polisi

wahabi lapor polisi

Ini diskusi humor antara kaum wahabi yang melihat maulidan bid’ah dengan seorang polisi. Berikut diskusi selengkapnya:

WAHABY= Pak polisi di tempat saya ada acara maulidan, tolong dibubarkan.

POLISI= Apakah di sana terjadi perkelahian?

WAHABY= enggak, pak.

POLISI = apakah di sana terjadi pembunuhan, perjudian, pencurian?

WAHABY= enggak, pak.

POLISI =Loh, disana tidak terjadi apa apa. Lalu atas dasar apa saya harus membubarkan maulidan?

WAHABY= masalahnya maulidan itu tidak ada perintah dari nabi.

POLISI =oh gitu ya,. apakah nabi memerintahkan kalian untuk membubarkan maulidan.

WAHABY= enggak pak.

POLISI= lalu kalian mau membubarkan maulidan atas perintah siapa?

WAHABY= kata pak ustad saya maulidan itu bid’ah pak, karena tidak ada perintahnya dari nabi.

POLISI =kalo begitu kamu juga bid’ah dong krn membubarkan maulid kan juga tidak ada perintah dari nabi.

WAHABY= saya ini anti bid’ah pak. Jadi gak mungkin saya melakukan bid’ah. Kami orang islam sejati penegak sunah pembasmi bid’ah.

POLISI= Loh membaca sholawat kan ada perintahnya. Lalu apanya yang salah dan harus dibubarkan?

WAHABY =masalahnya mereka itu berisik sekali pak. Telinga saya panas.

POLISI= Kamu ini ada ada aja. Aneh sekali kamu.

WAHABY= Tapi pak.

POLISI= udah gak usah pake tapi-tapian. Dari tadi kamu berisik terus. Ntar kamu sendiri yang tak bubarin.

(red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 Komentar

  1. Wahabi yang anda maksud adalah kaum Hizbi bukan Salafi, kenalilah dulu perbedaan Hizbiyyah dan Salafiyyah, maka anda akan menemukan banyak penyimpangan dari kaum Hizbi yang bangga dengan gelar Salafi padahal hakikatnya mereka bukanlah Salafi yang sesungguhnya.