Yangzhou Polythecnic College China, Destinasi Baru Lulusan Sekolah Ma’arif

MOU PWNU DIY

Berita NU, BANGKITMEDIA.COM

Yogyakarta – Sebanyak lima siswa lulusan sekolah ma’arif yang ada di Yogyakarta dikukuhkan secara resmi sebagai calon mahasiswa di Yangzhou Polythecnic College (YPC) dengan diberikannya Latter of Admission atau surat pernyataan diterima. Pemberian itu diberikan langsung oleh wakil rektor YPC, LIU Hong pada acara International Partnership Programme Yangzhou Polythecnic College dengan PWNU DIY pada hari Minggu (15/07) di gedung PWNU DIY.

Bacaan Lainnya

Arif Rohman, wakil ketua tandzifiyah PWNU DIY menjelaskan bahwa tahun ini merupakan tahun ke-2 kerjasama antara NU dan YPC. Di tahun lalu ada 2 orang siswa lulusan sekolah Ma’arif yang melanjutkan studi ke YPC. “Hasil laporan dari pihak YPC, siswa kita berhasil. Akademiknya bagus. Yang dapat apresiasi itu akhlaqnya. Karena berangkat dari pesantren, mereka sopan dengan dosen. Dan itu diapresiasi oleh mereka,” ungkapnya. Sementara di tahun ini ada 5 siswa yang akan melanjutkan studi ke YPC.

LIU Hong, wakil rektor YPC menjelaskan bahwa YPC merupakan College terbaik di provinsi Yangzhou dan menempati peringkat ke-17 dari 100 perguruan tinggi yang ada di China. YPC terdiri dari 22 gedung perkuliahan, 25 ribu mahasiswa, 69 program studi, 1.000 mahasiswa internasional, 500 tenaga pengajar tingkat profesor, dan 600 pengajar tingkat Ph.D dan MA. Tersedia 70 laboratorium untuk kegiatan mahasiswa. Jika semua fasilitas itu ditotalkan dalam rupiah, maka akan mencapai 400 milyar.

Lanjutnya, ia menjelaskan bahwa YPC telah bekerjasama dengan berbagai perguruan tinggi Internasional. Terhitung lebih dari 10 negara yang sudah bekerjasama, termasuk Indonesia. Kali ini, Yangzhou Polythecnic College berkunjung ke dua kota di Indonesia, yaitu Jakarta dan Yogyakarta.

Arif Rohman berharap kepada siswa-siswa sekolah Ma’arif untuk dapat memanfaatkan kesempatan yang langka ini dengan baik. “Kita telah menandatangai MoU antara PBNU dengan Yongzhou Polythecnic College untuk beasiswa lulusan sekolah-sekolah Ma’arif untuk kuliah di sana.” Tegas Arif.

Ia dan jajarannya telah mencari mitra kerjasama sekolah-sekolah Ma’arif dan sekolah-sekolah atau pesantren-pesantren di bawah NU dengan YPC melalui menteri pendidikan Asia tenggara dan China.

“Di Ma’arif ini ada 176 sekolah se-DIY yang terdiri dari 39 SLTA dengan rincian 5 Madrasah Aliyah, 8 SMA, 2 SLB, dan 24 SMK,” lanjutnya.

Iin Berliana, salah satu penerima beasiswa YPC tahun ini mengaku sangat senang dan bersyukur bisa menerima beasiswa tersebut. “Semoga siswa-siswa di Jogja lebih terbuka lagi untuk kuliah di luar negeri, bisa memanfaatkan masa muda dengan baik.” tegasnya.

Ia menjelaskan bahwa terdapat 2 tahap seleksi, yaitu administrasi dan wawancara. Pada tahun ini, proses seleksi diadakan di kampus 4 Universitas Ahmad Dahlan. “Rencanya sih pengen lanjut kuliah dan ingin memperkenalkan Jogja ke internasional.” Lanjutnya ketika diwawancarai mengenai tujuan dan motivsinya.

Berikut nama-nama Alumni MA DQ diterima menjadi mahasiswa international di Yangzhou Polytechnic College, yaitu:

  1. Arif Nur Rofiq jurusan Automobile Manufacturing.
  2. Zida Fauzia jurusan HumaN Resource.
  3. Amina Rosa Mumtaza Rafiq jurusan Pre-school Education

Alumni MA Ali Maksum juga ada 2 anak atas nama:

  1. Adelia Rizda Fitria jurusan Tourist Management.
  2. Sinta Anggraeni jurusan Gardening

(Fadlan/icin)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *