Karawang, Bangkit Media– Dalam kegiatan Madrasah Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (NU) oleh Pengurus Pusat Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) di Pondok Pesantren As-Shidiqiyah 3 Karawang Jawa Barat, Sekolah Tinggi Ilmu Syariah Nahdlatul Ulama (STISNU) Nusantara Tangerang siap menginisiasi lahirnya organisasi Badan Otonom Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) di Banten.
Aris Adi Leksono, Ketua Panitia Madrasah Kader NU, menjelaskan bahwa kegiatan dihadiri oleh perwakilan dari Jawa Barat, Jakarta, Banten dan Lampung. Kemudian, Insyaallah Pergunu akan segera dideklarasikan di Banten.
“Alhamdulillah, perwakilan Banten sudah hadir, bersama STISNU Nusantara Tangerang kita akan dorong segera adanya realisasi Pergunu Banten,” jelas Aris Adi Leksono sebagaimana dilansir tangerangsatu[dot]com.
Tidak hanya itu, KH Asep Saifudin Chalim dalam sela-sela pemaparan Pergunu, mengharapkan organisasi Guru NU bisa hadir dan aktif di wilayah wilayah, khususnya daerah penopang Ibukota Jakarta.
“Ya…, berharap, Banten segera aktif dan deklarasi lahirnya Pergunu,” kata KH Asep Saifudin Chalim.
Muhamad Qustulani, perwakilan dari Banten yang juga sebagai wakil Ketua STISNU menyampaikan bahwa bersama semua civitas akademika menyatakan siap bahwa Pergunu akan hadir di Banten.
“Insyaallah, kami akan fasilitasi dan siap menjadi fasilitator untuk lahirnya organisasi Guru NU di Banten”.
Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrowi dalam sambutannya mengajak kepada guru-guru NU aktif mensyiarkan mengamalkan Islam Nusantara sebagai Islam yang rahmatan lil ‘alamin.
Harapannya, Guru sebagai penggerak pendidikan dan mengajari siswa dan siswi di Sekolah, maka sudah menjadi tugas Guru NU mensyiarkan bahwa Indonesia, Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, NKRI dan UUD 1945 sudah sesuai ajaran Islam, Negara damai adalah tanggungjawab kita semua.
Ia pun berharap bahwa kaderisasi PERGUNU di daerah daerah segera dilakukan, termasuk di Banten sebagai daerah penopang Ibukota.
“Insyaallah, jika guru-guru dari Pergunu maka saya jamin tidak ada siswa/siswi atau generasi muda berpikiran radikal dan anti Pancasila”
Acara Madrasah Kader Pergunu dibuka langsung oleh Imam Nahrowi. Hadir pada kegiatan tersebut Ketua PWNU Jabar KH. Hasan Syarif Hidayatullah dan perwakilan PERGUNU se-Jawa Barat, Jakarta, Banten dan Lampung. (Suhendra)