Berita NU, BANGKITMEDIA.COM
JOMBANG- Warga NU kembali berduka. Salah satu tokoh perempuan NU, Ibu Nyai Nadziroh Denanyar Jombang wafat hari ini, Selasa (20/03). Kabar wafatnya Ibu Nyai Nadziroh beredar luas di berbagai media sosial.
“Inna lillahi wa inna ilaihi rojiun.. sampun tilar ndunyo Ibu Nyai Hj. Nadziroh Mansur, Pon.Pes. Mamba’ul Ma’arif Denanyar Jombang. Mugi sedoyo amal kesaheyanipun diterimo Allah lan sedoyo kalepatanipun disepunten kaleyan Allah. Laha alfatihah,” tulis Gus Ahmad Athoillah, salah satu keluarga Pesantren Mambaul Ma’arif Denanyar Jombang, di akun facebooknya (20/03).
Ibu Nyai Nadziroh adalah istri KH Shohib Bisri, alias menantu KH Bisri Syansuri, Rais Aam PBNU 1971-1980. Ibu Nyai Nadziroh juga kakak dari KH Anwar Mansur, Pengasuh Pesantren Lirboyo saat ini.
Wafatnya Nyai Nadziroh ini hanya selang sehari setelah haul Kiai Bisri Syansuri yang baru saja dilangsungkan pada Ahad, 18 Maret 2018. Saat ini, putra Nyai Nadzhiroh, yakni KH Abdussalam Shohib menjadi Pengasuh Pesantren Mambaul Ma’arif Denanyar Jombang.
Salah satu pesan almarhumah Nyai Nadziroh yang diviralkan para santri di media sosial adalah menyemangati para santri agar tak pernah putus dalam meraih masa depan.
“Nduk, nek sampeyan hajate ndang pengen diijabahi, moco o sholawat peng 1000 ben dino. Nduk santri putri, kalau kalian hajatnya ingin segera dikabulkan, bacalah sholawat seribu kali setiap hari.” Demikian pesan Nyai Nadziroh kepada santri Denanyar Jombang. Berita Islam Terkini (mm)