Subhanallah! Begini Para Sahabat Memuji Wangi Tubuh Rasulullah SAW

wangi tubuh rasulullah

Sahabat Anas bin Malik, pelayan Rasulullah yang sangat setia, berkomentar tentang bau harum tubuh Rasulullah SAW: “Tak pernah aku cium harum parfum Ambar, Misik atau lainnya yang lebih harum dibandingkan tubuh Rasulullah Shallallahu ‘alayhi wa sallam.”

Betapa luar biasanya Rasulullah. Tercipta tanpa aib, terbentuk tanpa cacat, dan tampil penuh pesona. Tak salah sahabat Hasan bin Tsabit yang berjulukan “Sang penyair pemuji Rasul” berkata: “Sempurnamu bagaikan engkau tercipta mengikuti kehendakmu sendiri.”

Bacaan Lainnya

Paman Rasulullah, Abbas bin Abdul Muthallib, orang pertama yang menyusun pujian untuk Rasulullah pun menyatakan: “Sementara engkau, ketika engkau dilahirkan, bersinarlah bumi dan terang benderanglah langit dengan cahayamu.”

Begitu istimewanya sang Rasul. Bahwa beliau adalah manusia, memang tak dapat dipungkiri, namun beliau adalah manusia yang tak sama dengan manusia kebanyakan.

Penyair lain berkata: “Diumpamakan bebatuan, engkau adalah batu permata yaqut yang berada di antara batu-batu biasa lainnya.”

Tak elok menyatakan jika ada yang berkata tak ada yang istimewa pada Rasulullah karena Sang Rasul adalah manusia biasa. Batu bata satu truck tidaklah lebih berharga dibandingkan satu butir batu yaqut.

Berkat Nabi kita yang termulia, kita pun menjadi ummat yang paling mulia di antara ummat-ummat lain. Bershalawatlah kepada Rasulullah. Semoga cinta di hati kita senantiasa untuk beliau, keluarga dan para sahabatnya.

(Penulis: Muhammad Alfatih Sukardi, alumnus Pesantren Al-Anwar Rembang)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *