Peringati 14 Tahun Gempa Jogja LDNU Sewon Gelar Muqoddaman Online

SEWON, BANGKITMEDIA

Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) MWCNU Sewon menggelar acara muqoddaman online, Rabu (27/5/2020). Acara tersebut diikuti oleh warga NU Sewon dan Kader Penggerak NU Sewon. Kegiatan tersebut merupakan lanjutan pasca muqoddaman yang berlangsung di bulan ramadhan mengkhatamkan sembilan kali.

Peringati 14 Tahun Gempa. Menurut Nur Ali Ketua LDNU MWCNU Sewon, muqoddaman perdana setelah ramadhan dilaksanakan sekaligus mengenang dan menjadi majelis do’a untuk memperingati 14 tahun gempa DIY yang terjadi pada 27 Mei 2006.

“LDNU Sewon bersama-sama ingin mendo’akan semua korban jiwa gempa Jogja 2006. Semoga mendapat tempat yang mulia di sisi Allah SWT,” jelasnya kepada bangkitmedia.

Sementara itu, Rais Syuriah MWCNU Sewon Kiai Nur Hidayat mendukung kegiatan tersebut.

“Harapannya, setelah ibadah ramadhan dijalankan umat islam khususnya warga NU tetap meningkatkan ibadah,” katanya.

Di tengah kondisi pandemi yang masih terjadi, ia juga mengajak agar selalu menerapkan protokol kesehatan dengan cara cuci tangan pakai sabun, memakai masker dan melakukan physical distancing yaitu jaga jarak.

Jamilludin Penyuluh Agama Islam KUA Kecamatan Sewon yang ikut menjadi peserta muqoddaman NU Sewon mengatakan kepada bangkitmedia memiliki kesan tersendiri.

Meskipun secara online, semangat mensyiarkan membaca Al-Qur’an tidak terbatas. Sehingga tidak ada alasan untuk malas membaca Al-Qur’an.

“Saya sangat bersyukur bisa mendapat kesempatan ikut acara muqoddaman online NU Sewon dan akan menerapkan kegiatan serupa di majelis taklim binaan saya di Sewon,” kata Ustad Jamil atau Uja sapaan akrabnya. (R. Nur)

Demikian ulasan khusus terkait Peringati 14 Tahun Gempa, tentu banyak hal yang telah terlewatkan dari peristiwa yang tak terlupakan tersebut. Karena di hari itu banyak keluarga kehilangan anggota keluarganya, kehilangan harta bendanya, rumah, kendaraan bahkan hewan hewan peliharaannya. Sehingga peringatan ini dilakukan tentu akan memiliki banyak hal hal positif yang dapat memberi manfaat, baik untuk kita yang selamat dari peristiwa tersebut maupun mereka yang harus kita ikhlaskan kepergiannya.