Bantul – Bertempat di Pendopo Parasamya Bantul, Jum’at malam (3/1/2025), telah dilaksanakan Pelantikan Bersama PCNU Bantul dan PC Muslimat NU Bantul oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama.
Dalam arahannya, KH. Ahmad Said Asrori, Katib Aam PBNU yang mewakili PBNU menyampaikan bahwa PCNU Cabang Kabupaten Bantul harus mampu menegaskan komitmennya untuk memperkuat organisasi melalui konsolidasi struktural dan program, serta menjalankan dua amanah utama keorganisasian: amanah diniyah dan amanah wathaniyah.
Kiai Ahmad Said Asrori juga menambahkan bahwa soliditas organisasi adalah kunci utama, dan dalam mewujudkan NU sebagai organisasi yang kuat, kukuh, dan bermartabat, harus dilakukan konsolidasi struktural yang melibatkan semua pengurus, badan otonom, dan lembaga untuk bekerja sama secara istiqomah. Selain itu, konsolidasi program juga penting agar inisiatif dari PBNU dapat diterapkan hingga ke wilayah, cabang, bahkan ke tingkat ranting.
Di kesempatan yang sama Kiai Asrori juga menekankan ada tiga bidang utama yang menjadi prioritas dalam konsolidasi program NU ke depan. Pertama, mengakselerasikan kualitas pendidikan warga NU untuk mengejar ketertinggalan. Selanjutnya, meningkatkan layakan kesehatan dengan mengimplementasikan program Gerakan Keluarga Maslahah Nahdlatul Ulama (GKMNU) yang bertujuan memberikan layanan langsung kepada masyarakat. Dan ketiga, mengupayakan perbaikan kesejahteraan warga NU, khususnya dalam menghadapi tantangan ekonomi nasional.
Selain tugas konsolidasi tersebut, Ketua PBNU juga mengingatkan pentingnya dua amanah utama yang harus diemban oleh setiap pengurus NU, yaitu amanah diniyah atau tanggungjawab keagamaan dan amanah wathaniyah atau tanggung jawab kenegaraan.
Amanah diniyah yang melekat di pundak setiap pengurus NU adalah tugas memperkuat akidah Islam Ahlussunah wal Jamaah dan meningkatkan kesadaran warga NU untuk menjalankan syariat Islam, seperti salat, puasa, zakat, dan haji. Sementara amanah wathaniyah adalah bagaimana pengurus NU juga wajib menjaga keutuhan NKRI yang berlandaskan Pancasila dan UUD 1945.
Katib Aam PBNU juga menegaskan bahwa keberagaman Indonesia adalah anugerah yang harus dijaga demi terciptanya stabilitas nasional. Sebab, menurutnya, stabilitas nasional dibutuhkan dalam menjalankan syariat agama dan amalan-amalan keagamaan lainnya.
Mengakhiri sambutannya, Ketua PBNU mengucapkan selamat kepada segenap Pengurus Cabang NU Bantul dan Pengurus Cabang Muslimat NU Bantul beserta lembaga-lembaga dan badan otonom yang baru dilantik.
“Semoga pengurus yang baru dilantik diberikan kekuatan lahir batin untuk menjalankan amanah ini lillahi ta’ala,” pungkasnya. (Muhammad Yusuf Anas)