Kiai Hafidz, Pribadi yang Sumeh

Kiai Hafidz

Berita NU, BANGKITMEDIA.COM

BANTUL-Kiai Hafidz Krapyak sudah meninggalkan kita semua. Wafat pada Senin, 5 Maret 2018. Saat pemakaman pada Selasa 6 Maret lalu, langit Jogja ikut berduka. Semua merasa kehilangan, karena sosok Kiai Hafidz yang begitu dekat dengan masyarakat.

Kesan kehilangan juga disampaikan KH. Moch Sobir Hatimy, Wakil Ketua PCNU Bantul. Kiai Sobir menjelaskan bahwa Kiai Hafidz adalah sosok kiai yang sumeh dan semanak kepada siapa saja. Makanya, wafatnya menjadi kabar yang sangat menyedihkan masyarakat.

Bacaan Lainnya

“Kesan saya tentang Simbah Kiai Hafidz Abdul Qodir ini adalah pribadi yang sumeh dan semanak kepada siapapun, tanpa membeda-bedakan, bahkan kepada yang belum dikenal sekalipun. Padahal, beliau adalah seorang kiai besa, seorang hafidzul Qur’an, pengasuh pondok pesantren, dan orang penting di NU,” tegas Kiai Sobir.

“Hal inilah yang menjadikan beliau dikenal oleh semua khalayak dan dekat dengan semua kalangan. Ketika ketemu bersalaman pasti menanyakan. Bila kepada yang lebih sepuh dari beliau, Pripun kabare pak? Ketika dengan yang seusia atau yang lebih muda “Pripun kabare Kang? Dan biasanya ditambah “Sehat too nggih?,” lanjutnya.

Kiai Sobir juga menjelaskan bahwa Kiai Hafidz selalu membuat canda-canda dan guyonan ala santri, sehingga mereka yang ketemu Kiai Hafidz akan selalu senang dan nyaman.

“Selamat jalan kiaiku, guruku, dan sahabat terbaikku Gus Kiai Hafidz. Semoga sowan Panjengan kepada Allah termasuk sowan yang Husnul khotimah. Aamiin !!!,” pungkasnya. (m)

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *