Kenapa pilih Kiai Ma’ruf Amin? Kiai Ma’ruf Amin dan Sandiaga Uno adalah dua putra bangsa yang sama-sama mempunyai keinginan membesarkan bangsa melalui kontestasi menjadi calon wakil presdien. Lalu kenapa saya lebih memilih Kiai Ma’ruf Amin dan bukan Sandiaga Uno?
Mengurus bangsa seperti Indonesia tidaklah mudah. Diperlukan banyak pengetahuan dan pengalaman. Jangankan mengurus bangsa, mengurus keluarga saja kita tidak boleh coba-coba, harus dengan persiapan ilmu, mental, dan pengalaman yang matang agar tidak bubar. Dari sisi keilmuan, mental, dan pengalaman, jelas KIAI MA’RUF AMIN jauh lebih unggul dibanding Bang Sandi. Kenapa lebih unggul?
Dalam hal ini saya setuju dengan testimoni ketua PP Muhammadiyyah Dr Haidar Nasir bahwa beliau mengapresiasi Kiai Ma’ruf Amin karena unggul dalam keilmuan dan pengalaman, baik sebagai seorang ulama, guru bangsa, ataupun sebagai politisi. Hal ini sangat benar, jasa Kiai Ma’ruf Amin dalam segi agama, selain beliau telah menjabat pimpinan tertinggi NU dan MUI, beliau juga berjasa besar dalam dakwah islamiyyah di bumi NUsantara ini. Selain itu, sebagai seorang ulama, tentulah beliau juga sudah berjasa besar dalam menata sosial kemasyarakat, karena kiai selalu akrab dengan permasalahan umat.
Beliau juga berjasa besar dalam segi ekonomi syariah yang sekarang menjadi arus ekonomi model Indonesia. Kemudian dalam segi kebangsaan dan politik, beliau juga sudah sangat berpengalaman karena telah beberapa kali menjadi anggota DPR RI sejak sebelum reformasi.
Lalu apa jasa Bang Sandi yang sudah dilakukan untuk agama, ekonomi, dan bangsa ini? Tanpa menyampingkan kelebihan Bang Sandi, tentunya jasa besar KIAI MA’RUF AMIN untuk agama dan bangsa ini patut kita apresiasi. Beliau seorang ahli ushul fikih, fan ilmu ini sangat penting untuk menentukan kebijakan pemerintahan.
Sebelum ada UUD 1945, ushul fikih sudah lebih dulu diamalkan oleh para ulama dalam mengatur sebuah kebijakan negara. Kaidah yang masyhur adalah:
تصرف الامام على الرعية منوط بالمصلحة
Kaidah ini merupakan kaidah kunci dalam mempimpin pemerintahan, dan beliau Kiai Maruf Amin sangat menguasainya.
Oleh sebab itu, tidak diragukan lagi memilih Kiai Ma’ruf Amin sebagai wakil presiden adalah memilih orang TERBAIK diantara orang baik. Sekian, semoga bermanfaat.
KH Fajar Abdul Bashir, Pengasuh Pesantren Ar-Risalah Bantul dan Ketua LBM PWNU DIY.
