Ijazah Al Fatihah dari KH M Munawwir Krapyak adalah fokus pembahasan kita kali ini. Ijazah ini sangat banyak di cari dan di amalkan di kalangan masyarakat, terutama kalangan para santri. Setiap orang tentunya memiliki keinginan atau hajat yang berusaha diraih. Sayangnya, tidak jarang mereka salah jalan dengan mendatangi dukun atau tukang ramal untuk dimintai pertolongan. Padahal, di dalam Islam diajarkan untuk berdoa, memohon kepada Allah, agar hajat atau keinginan tersebut bisa terwujud dengan membawa kebaikan.
Berbagai aneka doa telah diajarkan, baik oleh Nabi saw maupun para ulama. Salah satu diantara doa agar mudah dikabulkan hajatnya oleh Allah, adalah bacaan Al-Fatihah. Namun bukan sembarang bacaan Fatihah tentunya, tapi Fatihah yang telah diamalkan oleh para ulama dan terbukti berhasil. Tentu pembuktian hal tersebut tidak cukup asal pembuktian, melainkan pembuktian dari orang yang terpercaya, baik dari segi keilmuan maupun hal lainnya yang mendukung. Nah oleh karena itulah ijazah ini sangat penting. Ada banyak ulama yang bisa membuktikan hal tersebut.
Salah satunya adalah Ijazah Al Fatihah dari KH M Munawwir Krapyak, pendiri Pesantren Krapyak, Yogyakarta. Ijazah ini sering disampaikan oleh KH. Ahmad Mustofa Bisri atau Gus Mus dalam beragam kesempatan, terutama ketika beliau mengisi tausiyah di momen haul KH. M. Munawwir, Krapyak. Gus Mus mendapatkan ijazah Fatihah tersebut ketika beliau mondok di Krapyak, dan beliau kemudian memberikan ijazah tersebut kepada masyarakat.
Berikut ijazah Fatihah dari KH. M. Munawwir :
- Baca surat Al-Fatihah dengan hati yang ikhlas dan yakin
- Ketika sampai pada ayat “iyyaka na’budu wa iyyaka nasta’in”, dibaca 11x sambil dalam hati memohon kepada Allah apa yang menjadi keinginan atau hajat
- Lalu dilanjutkan pada ayat berikutnya sampai bacaan Fatihah selesai
Demikian pembhasan terkait Ijazah Al-Fatihah dari KH. M. Munawwir, Krapyak. Cukup mudah untuk diamalkan tentunya. Semoga dapat dipelajari dan diamalkan semoga kita mendapat keutamaan dari Surah Alfatihah dan dikabulkan setiap apa yang menjadi hajat kita, keluarga dan semua yang mengamalkannya. Amin (Anas)
Tonton juga video terkait Menata niat kunci kesuksesan