Himpunan Pengusaha Nahdliyin DIY Usung Gerakan Go Digital

Himpunan Pengusaha Nahdliyin DIY Usung Gerakan Go Digital

Himpunan Pengusaha Nahdliyin DIY Usung Gerakan Go Digital

Setelah resmi di tetapkan pada (11/06/2021) Pengurus Wilayah Himpinan Pengusaha Nahdliyin Daerah Istimewa Yogyakarta dibawah Pimpinan Wawan Harmawan, SE,. MM akan mengusung gerakan Go Digital.

Wawan Harmawan mengungkapkan dengan kepengurusan kita yang sudah lengkap pengurus mentargetkan capaian kedepan ini yang pertama kita akan melakukan konsolidasi internal dan menyusun program kerja sesua rencana akan dilaksanakan di akhir bulan Juli.

“Kita akan fokus pada gerakan Go Digital, jadi akan dimulai dari penguatan pemasaran, penguatan SDM, vokasi kemudian juga sinergi antar bidang dan juga kerjasama dengan lembaga-lembaga terkait khususnya dengan Organisasi NU” Tutur Wawan

Wawan Harmawan melanjutkan Potensi-potensi yang ada di NU apa yang bisa disinergikan dan dikembangkan. Akan saling bersinergi untuk kekuatan sehingga HPN Jogja ini sesuai intruksi dewan pembina akan muncul secara lebih high profile. Sehingga dengan hal tersebut kita bisa menunjukkan bahwa Pengusaha Nahdliyin punya kemampuan.

“Nahdliyin itu punya kemampuan, Nahdliyin itu potensinya besar, punya massa besar, punya kemampuan yang mumpuni dan kita harus sinergikan semua itu.” Lanjut Wawan

Wawan mengungkapkan Kalo selama ini Nahdliyin dianggap sebelah mata, yang dilihat hanya sarungan saja dan dianggap marjinal.  HPN hadir untuk merubah itu. HPN akan menunjukkan bahwa Nahdliyin mampu, Nahdliyin bisa dan layak karena kita memiliki kemampuan dibidang itu.

Karena memiliki gerakan Go Digital HPN sangat memungkinkan dan pasti akan melibatkan pemuda-pemuda NU.

“Pertama kita di bidang usaha kita ada 11, kemudian fokus pada SDM dan vokasi kemudian interpreneur muda ini jadi satu fokus, jadi interpreneur muda itu otomatis dengan NU mulai dari pesantrennya, apa potensi di sana dan bagaimana pengembangan pemuda-pemudanya. Kita Go Digital otomatis yang pelaksana-pelaksana adalah anak milenial atau lebih sering kita sebut sebagai Gen Z. Karena gini istilahnya yang paling gampang diajak Go Digital adalah anak muda.” Pungkas Wawan

HPN hadir dan bersinergi dengan semua lembaga yang ada di NU dan kita akan mengemas dengan gaya yang berbeda yakni lebih Lux Powerful. Istilahnya HPN ada karena HPN bisa dan mampu.

“Sebetulnya yang kita lakukan ini kan apa yang sudah ada, bukan hal baru. Semua potensi yang sudah ada. Kita mengemas dengan gaya yang lain untuk mewarnai di NU bahwa HPN itu bisa dan mampu.” Tutup Wawan

Demikian Himpunan Pengusaha Nahdliyin DIY Usung Gerakan Go Digital. Semoga bermanfaat.

Pewarta: Ahmad

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *