Hati-hati Memondokan Anak! Ini Daftar Pesantren Wahabi

Drama Virus Corona yang Membungkam Nalar Wahabi

YOGYAKARTA, BANGKITMEDIA

Hati-hati!! Jika kalian ingin memasukkan anak kalian ke pesantren, maka kalian jangan sampai salah pilih pesantren/sekolah, karena banyak pesantren yang berpaham wahabi/salafi/takfiri atau cingkrang.

Terbukti banyak alumni pesantren yang setelah pulang hanya fasih berbahasa “akhie.. ukhti.. ana.. antum,” tapi anehnya mereka mudah berkata syirik dan bahkan mengkafirkan saudara kita. Orang tuanya sendiri pun disyirikkan. Naudzubillahi mindzalik!

Mereka kerap kali bergaya paling kritis dan berpenampilan paling aduhai Islaminya.

Saking kritisnya, mereka berani melawan arus dan kebiasaan adat masyarakat. Dan tidak jarang menuduh aduhai umat Islam yang berpaham Sunni sekaligus Sufi.

Tawassul, Ziarah Kubur, Tahlilan, memperingati Maulid, Istighosah berjamaah yang merupakan kebiasaan rutin dilakukan oleh masyarakat Indonesia khususnya owarga Nahdliyin mereka sering tuduh syirik, bahkan tidak sungkan pula mengafirkannnya.

Apa anak Anda yang sejatinya ingin dipesantrenkan dan ingin menjadi sholeh mendapatkan ajaran yang penuh caci maki dan paling aduhai bener sendiri? Jika tidak, maka, silakan share daftar pesantren wahabi di Indonesia ini, yang dirangkum Dutaislam.com dari kiriman salah satu anggota Pengurus Pusat Rabhitatul Ma’ahid Islamiyah (PP RMI) Nahdlatul Ulama (NU).

Di bawah ini adalah daftar pondok pesantren, ma’had, yayasan pendidikan yang dikelola orang-orang berpaham bukan Sunni-Sufi (Aswaja) alias orang-orang salafi, wahabi atau komunitas takfiri. Untuk menarik minat peserta didik, mereka biasanya mengiming-imingi beasiswa khusus, gratis biaya pembelajaran selama beberapa tahun, atau tawaran lainnya.

Peserta yang kena jaring razia mereka, akan didoktrin sesuai pemahaman mereka yang suka mengafirkan. Berikut hasil penelitian santri Nahdliyin terhadap mereka.

Pesantren wahabi yang beredar di Indonesia:

Ma’had Imam Bukhori – Solo

Ma’had Al-Ukhuwah – Sukoharjo

Ma’had Ibnu Abbas – Sragen

Ponpes Islam Al-Irsyad – Semarang

Ma’had Al-Furqon – Gresik

Ma’had Ali bin Abi Thalib – Surabaya

Sekolah Dirosah Islamiyah – Sumbersari

Ma’had Al-Qudwah – Kediri

Ma’had Abu Huroiroh – Mataram

Ma’had Al-Furqon – Pekanbaru

Ponpes Salman Al-Farisi – Kediri

Ma’had Imam Syafi’i – Banyuwangi

Ma’had Minhajul Sunnah – Bogor

Yatim Ibnu Taimiyah – Bogor

Ma’had Hidayatunnajah – Bekasi

Ma’had Ibnu Hajar – Jakarta Timur

Ma’had Ibnu Qayyim Al Jauziyah – Balikpapan

Ma’had Ummahatul Mu’minin – Jakarta Pusat

Ma’had Riyadusholihin – Pandeglang

Ma’had Al-Ma’tuq – Sukabumi

Ma’had Rahmatika Al-Atsary – Subang

Ma’had Assunah – Cirebon

Pnpes Annajiyah – Bandung

Ma’had Assunnah – Tasikmalaya

Ma’had Ali Imam Syafi’i – Cilacap

Islamic Center Ibnu bin Baz – Bantul

Ma’had Jamilurrohman – Bantul

Ma’had Madinatul Qur’an – bogor

Pondok Al Umm – Malang

Pondok Pesantren Imam Syafi’i – Aceh

Pondok Pesantren Ibnu Katsir – Jember

Sekolah Tinggi Dirasah Islamiyah Imam Syafi’i – Jember

Arrahmah – Semanding, Malang

Jika Anda tidak percaya, silakan cek langsung, apa kurikulum yang diajarkan? Aqidahnya ikut imam siapa? Fiqih nya bermadhab apa? Apakah mereka setuju dengan konsep tasawwuf nya Imam Ghazali atau Imam Junaidi? Apakah pesantren mereka mempraktekkan ziarah ke makam auliya, terutama tiap Jumat sebagaimana pesantren Aswaja lainnya?

Apakah mereka juga mempercayai karomah wali Allah yang telah wafat? Ataukah pesantren mereka suka memperingati Maulid Nabi Muhammad Saw tiap tahun? Masihkah ustadz mereka bertawasul sebelum berdoa?

Jika tidak, dapat dipastikan mereka adalah kelompok wahabi/salafi takfiri “yang suka mensyirikkan bahkan mengkafirkan amaliah Ahlussunnah wal Jamaah (Nahdlatul Ulama). Jangan tergiur dengan metode atau sistem pendidikan dan tawaran beasiswanya sebelum Anda cek manhaj ta’lim nya sesuai Aswaja atau tidak.

Masih banyak pondok pesantren yang jauh lebih berkualitas daripada yang tersebut di atas, dan sesuai dengan ajaran Sunni-sufi Ahlusunnah Wal Jamaah (Nadlatul Ulama), paham yang selama ini makin paling dibenci oleh kalangan mereka.

Carilah daftar pesantren/ma ‘had/yayasan pendidikan selain mereka dengan banyak program unggulan. baik dalam bentuk Program Pesantren Modern Terpadu ataupun Ma’had dengan Program Hafiz “Menghafal Al-quran”. Ada juga ponpes Aswaja yang memiliki Program Qiroah sab’ah dan bersanad hingga Rasulullah

Banyak pula pesantren yang mengajarkan takhasus salafiyah “Murni Mengkaji Kitab Kuning” hingga ke jenjang Ma’had Aly Setara S1 yang sudah diakui oleh menteri agama. Konsultasi ke tim AyoMondok RMI PBNU sangat diperlukan jika Anda kebingungan mencarikan pesantren ke anak-anak Anda.

Terakhir, jika Anda ingin memasukkan daftar pesantren wahabi lainnya ke dalam list Dutaislam.com di atas, silakan komentar di kotak yang ada di bawah ini! Mohon maaf jika ada yang salah list. Silakan juga dikoreksi! (ISNU)

Artikel ini tayang pertama kali di dutaislam.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

8 Komentar

  1. Alhamdulillah.. Jadi tau mana pesantren yg berpegang teguh dgn sunnah Nabi صل الله عليه وسلم

  2. Wahabi itu apa ya?
    Saya ikut pengajian di salah satu pondok yg dibahas adalah Al Qur’an dan Hadist- Hadist yg jelas sanadnya, salahnya dimana, apa karena mengganggu tradisi yg dianggap ajaran agama? Tolong jelaskan dengan dalil2 yg lengkap ya, biar saya faham dimana letak salahnya, atau akhi belajar ke Pondok salafi yg akhi bandrol Wahabi, dan siapkan argumen dng dalil yg jelas..,……… Tks

  3. Alhamdulillah baca komentarnya malah rubrik ini membantu pembaca menyekolahkan ke sekolah yang benar belandaskan alquran dan sunnah. Dan tidak ada satupun yang termakan kata2 penulis. Semoga yang menulispun mendapat hidayah sunnah yaa. Barakallaahufiik.