Harlah ke-97 NU, LDNU DIY Gelar Talk Show Nasional dan Lomba Esai

kang ikhsan ldnu diy

Momentum hari lahir (harlah) ke-97 Nahdlatul Ulama’ (NU), sayap gerakan dakwah yang selama ini digerakkan terus diselaraskan dengan perkembangan masyarakat. Sebagai organisasi massa Islam terbesar di Indonesia bahkan di dunia, lintasan dakwah NU tidak hanya menyasar kalangan akar rumput masyarakat, tetapi merambah dunia kampus.

Salah satu langkah strategis dalam momentum Harlah ke-97 NU ini digagas oleh Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) D.I. Yogyakarta dalam agenda LDNU Goes to Campus. Acara ini terselenggara berkat kerja sama LDNU Yogyakarta dan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dengan menggandeng perusahaan aplikasi UMMA Indonesia.

Demikian ditegaskan Ketua Lembaga Dakwah PWNU DIY, HM Ikhsanuddin kepada Bangkitmedia.com, Rabu (11/03/2020).

“Acara  bertema “Talk Show Nasional: Ngaji Kepenulisan, Berkarya Tanpa Jeda” ini akan digelar pada hari Kamis, 12 Maret 2020 di Convention Hall UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta pada pukul 13.00 sampai 16.00 WIB. LDNU DIY akan mengundang beberapa pakar kepenulisan, baik dari kalangan akademisi, penulis kreatif, dan enterpreneur muda. Dari kalangan penulis kreatif dengan menghadirkan seorang dai, novelis, dan sutradara film Habiburrahman El-Shirazy, dan seorang santri dan penulis novel best seller “Dua Barista” Najhaty Sharma,” tegas dai muda yang akrab disapa Kang Ikhsan.

Adapun pembicara dari  kalangan akademisi, lanjutnya, adalah Plt. Rektor UIN Sunan Kalijaga Dr. Phil. Sahiron Syamsuddin, MA., dari kalangan Dai Muda H.M. Ikhsanudin, MSI, sedangkan dari enterpreneur muda oleh Indra Wiralaksmana, Ceo UMMA, perusahaan aplikasi media sosial Islam Indonesia.

“Acara ini akan dimeriahkan dengan Life Performance munsyid internasional Ustadz Tajul Muluk, M. Ag dan akuistik Fika feat Alan. Dipandu oleh host-host kenamaan seperti Miko Cak Coy, dalang wayang aji; Lora Maulidi, dai muda LDNU; dan Almar’atus Sholihah dari Forum Dakwah Fatayat (Fordaf) dan alumni AKSI Indosiar,” tuturnya.

Sebagai rangkaian acara tersebut, kata Kang Ikhsan, LDNU juga mengadakan lomba esai untuk umum dengan mengambil tema “Berislam dengan Cinta dan Kasih Sayang.” Dengan maksimal posting pada Rabu, 11 Maret 2020. Pemenang lomba dan penyerahan hadiah akan diumumkan pada puncak acara Talk Show Nasional.

Kang Ikhsan juga menegaskan bahwa LDNU Goes to Campus ini merupakan salah satu program unggulan dalam rangka pengembangan dakwah strategis menjaring remaja dan mahasiswa. Nantinya agenda ini akan berlanjut secara maraton ke beberapa kampus di Yogyakarta. Disamping Program ‘LDNU Goes To Campus”, LDNU DIY juga melakukan penguatan keilmuan dan skill para dai-dai Aswaja An-Nahdhiyyah yang untuk periode pertama berkolaborasi dengan MWC NU Sewon melaksanakan Pelatihan Dai Aswaja pada tanggal 22 Maret 2020.

“Disamping itu, LDNU DIY juga melakukan penguatan dakwah melalui media online. Untuk batch 1, ada 100 orang yang akan dikader sebagai pengembang kreator dakwah Aswaja di media-media on line. Pelatihan Pengembangan Konten Kreatif dakwah on line ini akan dilaksanakan pada tanggal 28 Maret 2020,” lanjut Kang Ikhsan.

“Selain untuk mengembangkan dan meremajakan kembali pola dakwah Islam dalam ranah-ranah yang lebih strategis, terutama menyasar pemuda dan mahasiswa, LDNU DIY terus berupaya mengembangkan model-model dakwah yang inovatif dan transformatif, melakukan konsolidasi dan sinergi gerakan dakwah Aswaja secara jama’i, serta meningkatkan kapasitas keilmuan dan skill pada dai/daiyyah Aswaja An-Nahdhiyyah di DIY,” pungkas Kang Ikhsan yang juga dosen Institue Ilmu Al-Qur’an (IIQ) An-Nur Ngrukem Bantul. (yayan/Bangkitmedia.com)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *