Bangkitmedia.com, BANTUL – Ketua Umum PP Pagar Nusa Mochamad Nabil Haroen resmi melantik Pengurus PW Pagar NUsa DIY masa khidmat 2023-2027 di Joglo Yoso, Palbapang, Bantul, Minggu (27/10/2024). Kegiatan tersebut menjadi bagian Rakerwil PW Pagar Nusa DIY. Kegiatan tersebut dihadiri Dewan Pembina PW Pagar Nusa NU DIY KH Beny Susanto, Abdul Halim Muslih dan Dirsamapta Polda DIY, Kombes Mohammad Iqbal SIK M.Si
“Sangat penting untuk selalu meningkatkan soliditas dan satu komando dalam bergerak. Para pendekar Pagar Nusa DIY kami instruksikan untuk rutin sowan kiai dan para masyayikh. Bahkan jika ada anggota Pagar Nusa yang tidak merutinkan agenda sowan ini, silakan usulkan ke pusat untuk dicabut keanggotaannya,” tegas pria yang akrab disapa Gus Nabil tersebut.
Hal ini dikarenakan sowan tersebut dapat memberikan energi bahkan hingga 90 persen. “Yang kedua untuk memperbaiki dan menjaga akhlakul karimah, karena inilah yang menjadi ciri khas kita,” tambahnya.
Sementara itu Wakil Ketua Tanfidziyah PWNU DIY, KH. Arif Rohman mengharapkan agar santri-santri pesantren perlu disentuh Pagar Nusa DIY. Terkait kasus Prawirotaman yang menjadi sorotan publik, ia mengapresiasi kinerja Kepolisian sehingga pelaku satu-persatu dapat ditangkap. “Kita di Yogyakarta masih ada PR, belum lagi masalah miras yang juga menjadi PR kita juga akhir-akhir ini. Untuk itu, diperlukan konsolidasi dan ekspansi ke pesantren-pesantren agar Pagar Nusa dapat mendirikan komisariat-komisariat dan tempat-tempat latihan terutama di pondok-pondok pesantren. Di tempat-tempat keramaian Pagar Nusa dapat meningkatkan kepedulian sehingga kemananan santri dimanapun dapat terjaga,” pungkasnya.
Ke depannya, ia berharap kepribadian santri-santri dapat ditempa, sehingga mampu berdiri tegak, berprestasi hingga level nasional dan tampil percaya diri. Hal ini juga disetujui oleh Rois Syuriah PWNU DIY, KH. Mas’ud Masduki, yang berkesempatan memimpin doa dan membuka Rakerwil PW Pagar Nusa DIY.
Ketua Pagar Nusa DIY, Muhammad Nur Rohmat, usai dilantik mengatakan sangat bersyukur acara Pelantikan dan Rakerwil ini dihadiri langsung oleh Ketua Umum Pagar Nusa. “Saya sangat berterima kasih dan bersyukur atas kehadiran Ketum kita, Gus Nabil, yang banyak menyampaikan pesan tentang pentingnya menjaga soliditas dan tertib organisasi. Adapun terkait kasus-kasus yang viral dan menyita perhatian publik seperti kasus pengeroyokan santri di Prawirotaman, kami akan satu komando mengikuti instruksi Pimpinan Pusat Pagar Nusa dan PWNU DIY,” jelasnya. (*)
