NU Smart-LAZISNU DIY membuka beasiswa yang diperuntukkan bagi mahasiswa dan mahasantri. Bagi pelamar yang lolos, akan mendapatkan bantuan pendidikan sampai semester 8 dengan uang bulanan Rp.300.000 per bulan.
Berita, BANGKITMEDIA.COM
YOGYAKARTA–Ribuan mahasiwa dari berbagai kampus di DIY, baik negeri maupun swasta, bersaing mendapatkan Beasiswa Pendidikan Mahasiswa dan Mahasantri NU Smart-LAZISNU DIY. Hingga hari terakhir pengumpulan berkas, yakni hari Rabu (05/12/2018), ada 1.369 mahasiswa yang sudah mengumpulkan berkas syarat beasiswa di Kantor PWNU DIY di Jl. MT. Haryono No.42, Suryodiningratan, Mantrijeron, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55141
Sebagaimana diketahui, NU Smart-LAZISNU DIY membuka beasiswa yang diperuntukkan bagi mahasiswa dan mahasantri. Bagi pelamar yang lolos, akan mendapatkan bantuan pendidikan sampai semester 8 dengan uang bulanan Rp.300.000 per bulan.
Ketua LAZISNU DIY Mambaul Bahri menjelaskan tiga tujuan diadakannya program beasiswa pendidikan ini
“Pertama, NU hadir melalui LAZISNU DIY dan peduli kepada mahasiswa yang berprestasi, punya semangat belajar yg tinggi, namun berasal dari keluarga yang tidak/kurang mampu untuk di biayai,” beber Mamba
Kedua, lanjut Mamba, mengkader pemuda pemudi yang berpaham ahlussunnah waljamaah an nahdliyah dengan mengikutsertakan penerima beasiswa untuk ikut menjadi relawan LAZISNU DIY.
“Ketiga, Berperan aktif didalam bermasyarakat di lingkungan penerima beasiswa serta memberi kontribusi yang positif,” jelas Mamba
Dengan adanya program beasiswa ini, Mamba berharap bisa membantu keterbatasan beban orang tua untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi.
“Selain itu, menjadi mahasiswa yang produktif, aktif dan memberi peluang kehidupan yang lebih baik,” ujar Mamba.
Mamba juga menyampaikan agar para pelamar beasiswa baik yang diterima atau yang belum, agar tetap semangat belajar dengan semangat yang tinggi serta keyakinan dan terus berihtiyar.
Sementara itu, Direktur NU Care LAZISNU DIY Ulin Nuha menegaskan bahwa minimal IPK setiap semester bagi para penerima beasiswa akan ditingkatkan, sehingga uang pembinaan dari para muzaki ini bisa dipertanggungjawabkan kepada para donatur
Ulin juga menyampaikan, para penerima beasiswa akan mendapatkan pembinaan
“Pembinaan yang kita lakukan diantaranya, sosialisasi ziswaf dan implementasinya di era milenial, managemen keuangan dan administrasi dalam lembaga zakat dan Pengembangan dan pembinaan wirausaha,” tegas Ulin.
Tahap seleksi berkas sudah ditutup. Tahap selanjutnya adalah seleksi berkas yang akan dilaksanakan tanggal 6-9 Desember 2018. Lalu tes wawancara tanggal 11 Desember dan pengumuman pada tanggal 18 Desember. (Rokhim)