Tata Cara Niat Puasa Ramadhan Menurut Abah Guru Sekumpul

Salah satu rukun Islam adalah puasa di bulan suci Ramadhan. Siapa saja umat Islam harus bahagia dengan hadirnya bulan Ramadhan, karena pahala berlipat ganda dan kasih sayang Allah terbentang luas. Haram jasadnya di api neraka bagi mereka yang bahagia dengan datangnya Ramadhan, apalagi ikut menghidupkan Ramadhan dengan berbagai ibadah, shodaqoh, dan amal kebaikan lainnya.

Pertama-tama yang mesti dilakukan dalam puasa Ramadhan adalah niat puasa. Ini sangat menentukan, karena tanpa niat, puasa tidak jadi. Menurut KH Muhammad Zaini Abdul Ghani (Abah Guru Sekumpul), sepantasnya kita berniat puasa 1 bulan penuh di malam awal bulan Ramadhan, yaitu bertaqlid kepada Imam Malik.

Hikmahnya adalah supaya sah puasanya ketika lupa berniat pada malam berikutnya. Akan tetapi WAJIB kita berniat setiap malamnya karena kita bermadzhab Imam Syafi’i.”

Niat Puasa Sebulan Penuh Yaitu.

نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَمَضَانَ كُلِّهِ هَذِهِ السَّنَةِ لِلِه تَعَالَى

“Sahajaku Berpuasa Sebulan Penuh di bulan Ramadhan Pada Tahun Ini Fardhu Karena Allah Ta’ala.”

Niat Puasa Setiap Harinya Yaitu.

نـَوَيْتُ صَوْمَ غـَدٍ عَـنْ ا َدَاءِ فـَرْضِ شـَهْرِ رَمـَضَانَ هـَذِهِ السَّـنـَةِ لِلـّهِ تـَعَالىَ

“Sahajaku Berpuasa Esok Hari di bulan Ramadhan Pada Tahun Ini Fardhu Karena Allah Ta’ala.”

Perlu diketahui bahwasanya niat itu letaknya di dalam hati bukan di lisan. Niat itu yang bacaannya sahajaku diucapkan di dalam hati. Sedangkan bacaan Nawaytu itu cuma Lapadz bukan niat.

Mudah-mudahan kita dipanjangkan umur sehingga kita bisa menemui bulan Ramadhan di tahun Ini. Mudah-mudahan berkat Rasulullah, para auliya dan orang-orang sholeh, dosa-dosa kita diampuni dzohir bathin seumur hidup, qobul segala hajat, selamat dunia akhirat, husnul khatimah, masuk surga bighoiri hisaab. Aamiin..!!!

Demikian ulasan khusus terkait Tata Cara Niat Puasa Ramadhan Menurut Abah Guru Sekumpul. Semoga bermanfaat baik di dunia maupun di akhirat. Amin ya Rabbal ‘alamin.

Penulis: Muhammad Zainuddin bin H.AbdurRahman, santri Abah Guru Sekumpul.