Penutupan Orientasi Mahasantri, Pesantren Inggris Inovasi Bangsa Adakan Mujahadah, Ikrar, dan Ingkungan Kembul Bujono.
Yogyakarta, Bangkitmedia.com – Masa Orientasi Mahasantri Pondok Pesantren Inggris Inovasi Bangsa Yogyakarta telah dimulai sejak tanggal hari Kamis, 25 Agustus 2022, dan penutupan dilaksanakan pada malam hari, Selasa 30 Agustus 2022.
Selama orientasi, mahasantri telah mendapatkan berbagai materi dan praktik amaliyah keagamaan, dunia pesantren, aswaja, gerakan kebangsaan dan kemandirian ekonomi, kesetaraan dan inklusi sosial, hingga tantangan-tantangan kehidupan yang sangat dekat dengan kehidupan santri dan pesantren seperti literasi, dakwah digital, dan gerakan-gerakan Islam.
Pada malam penutupan orientasi para mahasantri mementaskan berbagai kreasi mulai dari aksi seperti pidato berbahasa Arab, membaca kitab kuning khas pesantren bergaya utawi iki iku, pembacaan puisi, dan lain-lain.
Sebelum malam penutupan, pada sore harinya diadakan prosesi penandatanganan kerjasama yang dilakukan oleh Kepala Program Studi Ilmu Kesejahteraan Sosial (IKS) Siti Sholehah, S.Sos.I., M.Si, direktur Pondok Pesantren Inggris Inovasi Bangsa, Kiai Nurul Huda SA, dan Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga, Prof. Dr. Hj. Marhumah, M.Pd. bertempat di Pendopo Limasan Pondok Pesantren Inggris Inovasi Bangsa
“Malam hari ini, masa orientasi Pondok Pesantren Inggris Inovasi Bangsa Yogyakarta sudah dinyatakan selesai. Maka pada kesempatan ini dengan melafaldkan alhamdulillahirobbil alamin, saya nyatakan selesai,” begitu kalimat penutup dari KH. Suko Raharjo, ketua Yayasan Pendidikan Inovasi Bangsa.
KH. Suko Raharjo, mengingatkan para mahasantri apa yang di dapatkan selama orientasi dapat menjadi bekal dan dasar dalam menghadapi kehidupan baik di kampus, di pesantren, maupun di masyarakat yang lebih luas, karena di depan penuh dengan tantangan.
Sebagai santri terpilih, harus bisa menjadi teladan dan menjadi pemimpin-pemimpin masa depan yang baik dan membanggakan bagi umat dan bangsa Indonesia.
Sebelum memimpin mujahadah, KH. Drs. Muh Jamil, M.Ag. memimpin pembacaan ikrar atau komitmen Pondok Pesantren Inggris Inovasi Bangsa yang ditulis dalam teks tulisan pegon.
“Sebelum bermujahadah, khusus mahasantri akan mengucapkan ikrar atau komitmen mahasantri agar bisa menjaga pesantren ini dengan sebaik-baiknya. Bagi mahasantri saya mohon berdiri membaca ikrar bersama saya,” pinta KH. Drs. Muh Jamil, M.Ag.
Setelah semua mahasantri berdiri dan menyatakan siap dan bersedia untuk ikrar dan komitmen, KH. Drs. Muh Jamil, M.Ag, mememimpin ikrar dimulai dengan membaca bismillah, syahadat, shalawat, diikuti dengan:
Kami santriwan santriwati Pondok Pesantren Inggris Inovasi Bangsa Yogyakarta berkomitmen secara lahir dan batin.
- Siap mengamalkan dan membela ajaran Islam ala ahlussunnah wal jamaah beradasarkan Al-Qur’an, hadits, ijma, dan qiyas.
- Siap mempertahankan dan membela ideologi negara Pancasila, UUD 1945, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
- Siap menjaga dan menjunjung tinggi martabat Pondok Pesantren Inggris Inovasi Bangsa dengan menjaga hubungan yang baik dengan para guru, para santri masyarakat sekitar dengan memiliki al-akhlaqul karimah.
- Berusaha sekuat tenaga untuk tidak gampang putus asa, pantang menyerah dalam menghadapi berbagai goncangan kehidupan.
- Selalu bermunajat kepada Allah, berdzikir, dan tafakur untuk meraih ridha Allah, mendapatkan mendapat syafaaat Rasulullah, memperoleh berkah dari para ulama dan auliyanya.
Hasbunallah wani’mal wakil, nik’al maula wani’mal wakil, wala haula wala haula wala quwwata illa billahil aliyyil adhim.
“Baik, demikian komitmen ini kita ikrarkan, semoga Allah Swt senantiasa memberikan petunjuk dan pertolongannya. Selamat para mahasantri, telah menjadi bagian dari santri Pondok Pesantren Inggris Inovasi Bangsa Yogyakarta. Sekali lagi selamat. Silakan duduk kembali,” kata KH. Drs. Muh Jamil, M.Ag. mengakhiri pembacaan ikrar.
“Alhamdulillah, kami bisa mengakhiri orientasi ini dengan baik dan lancar. Ini malam kebahagiaan, malam silaturrahim, malam kreatifitas, malam bermunajat, mujahadah, dzikir. Malam memohon dan menyerahkan diri kepada Allah. Juga malam ingkungan, kembul bujono, makan bersama khas dunia pesantren, dengan nampan, daun pisang, kebersamaan dan kesederhanaan. Ini makan penuh sensasi, paling ngangeni bagi komunitas santri dan pesantren,” kata Kiai Nurul Huda SA, direktur Pondok Pesantren Inggris Inovasi Bangsa.*** (NAJ)
Kegiatan makan bersama selepas penutupan Masa Orientasi Pondok PP Inggris Inovasi Bangsa