JAKARTA TIMUR, BANGKITMEDIA.COM
Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama DKI Jakarta bersama Lembaga Takmir Masjid PWNU DKI Jakarta mengadakan acara Diklat Sholat Sempurna Seperti Rasulullah SAW di Wisma YPB Cimacan, Cipanas Jawa Barat, Jumat-Sabtu, 18-19 Agustus 2017.
Acara ini diikuti oleh sekitar seratus Imam Masjid/Mushollah se-DKI Jakarta, Lembaga Takdir Masjid Nahdlatul Ulama Jakarta Timur, LTM NU Jakarta Selatan dan perwakilan dari provinsi Banten. Acara yang secara resmi dibuka oleh Ketua Panitia Pelaksana KH Drs. Husni Mubarok Amir ini, dihadiri pula oleh Ketua LTM PBNU KH Mansyur Syaerozi, Wakil Ketua LTM PBNU KH Sholeh Qosim, M.Si, KH Taufik Damas, Lc (Wakil Katib PWNU DKI) dan Ketua LTM PWNU DKI, KH Drs. M. Husni Muhsin.
“Dari pelaksanaan Diklat ini diharapkan para Imam Masjid/Mushollah dapat menjadi Juru Dakwah yang berbasis kekinian serta dapat diterima oleh masyarakat, karena mereka adalah ujung tombak dalam dakwah langsung kepada masyarakat. Diharapkan pula para peserta dapat menyerap materi yang disampaikan terkait cara sholat yang sesuai dengan Rasulullah SAW berdasar faham Ahlussunnah Waljamaah Annahdliyah”, demikian disampaikan oleh Ketua Panitia pada pembukaan acara diklat tersebut.
Selama 2 hari peserta diklat mengikuti sejumlah materi yang berkaitan dengan peran Masjid sebagai Pusat Dakwah Transformatif, juga Pemberdayaan Masjid sebagai Pusat Ekonomi Jamaah dan masyarakat, serta materi utama bagaimana cara Pelaksanaan Sholat seperti Sholat Rasulullah SAW berdasarkan faham Ahlussunnah Waljamaah Annahdliyah.
“Masjid hendaknya menjadi sebuah tempat yang suci dari hal-hal politis, yakni jangan menjadikan Masjid sebagai tempat politik kekuasaan hingga menjadi sebab perpecahan karena perbedaan. Masjid justru harus menjadi sumber Moral, Intelektual dan Spiritual”, kata KH M Taufik Damas saat memberikan materi “Masjid Media Dakwah Transformatif”. (ah/us/ltn)