GMNU Pajangan Rayakan Hari Santri Nasional 2021

GMNU Pajangan Rayakan Hari Santri Nasional 2021

GMNU Pajangan Rayakan Hari Santri Nasional 2021.

Pajangan, Bangkitmedia.com – Pada Ahad, 24 Oktober 2021, setelah berkumpul di Masjid Aminin Kentolan Lor Guwosari Pajangan Bantul, seluruh peserta melaksanakan Apel Hari Santri 2021. Peserta yang mengikuti kegiatan ini adalah seluruh badan otonom (banom) Nahdlatul Ulama (NU) Kapanewon Pajangan Bantul yang berjumlah 170 orang.

Setelah selesai apel, semua rombongan melakukan ziarah ke makam ulama dan sesepuh NU Pajangan. Ziarah kubur diawali ke makam K.H. Dalhar Sya’roni dan K. Abdul Basyir di makam Mancasan di Dukuh Guwosari Pajangan Bantul.

Setelahnya, dilanjutkan ziarah ke makam KH Rifai, KH Mabarun & KH Ahmad Badawi Cholil yang berada di Bungsing Guwosari Pajangan Bantul. Tahlil dipimpin oleh Kiai Yazid Al-Bustomi yang merupakan ketua MWC NU Pajangan.

Setelah itu kegiatan diakhiri dengan sowan Gus Muhammad Rumajizat (akrap disapa Gus Rum) di Pondok Pesantren An-Nur 2 Al-Muntaqo di dusun Kadibeso Argodadi Sedayu Bantul. Pesantren ini adalah cabang baru dari pondok pesantren An-Nur Ngrukem.

Di sana peserta kegiatan Hari Santri GMNU Pajangan diterima di pendopo pesantren. Sedikit mendapatkan wejangan dan juga disemangati. Gus Rum sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan GMNU kec. Pajangan. Ia berpesan untuk menjaga kekompakan dan tetap menyambung silaturahmi. Beliau juga berpesan agar selalu bersiap korban harta dan tenaga demi NU.

“Kalau jadi pengurus NU harus siap melarat (rekoso), karena harus mau menghidupi NU, bukan hidup dari NU,” tegas Gus Rum.

Saat ditemui kontributor BangkitMedia, Kiai Yazid al-Bustomi, Ketua MWC NU Pajangan, mengatakan bahwa kegiatan seperti ini memang harus selalu diadakan setiap tahun. Momen Hari Santri harus diadakan kegiatan yang berhubungan dengan santri; sowan ke ulama baik yang sudah meninggal maupun yang masih hidup.

“Penting sekali kita menghargai jasa para pendulu kita. Ziarah kubur adalah salah satu bentuk penghormatan, selain tentunya mengamalkan ajaran-ajarannya. Tak lupa pula, dan lebih penting, adalah sowan ke kiai-kiai yang masih hidup. Karena dari para kiai, kita mendapatkan petunjuk tentang ilmu-ilmu agama dan keorganisasian,” kata Kiai Yazid al-Bustomi.

Sementara itu, Ketua IPPNU Kapanewon Pajangan, Yayuk Tri Widyastuti, juga menyampaikan kebahagiaannya bahwa pada momen Hari Santri tahun 2021 ini semua Banom NU Pajangan bisa berkumpul. Ia yang masih baru menjabat menjadi tahu pengurus Banom NU Pajangan.

“Senang bisa bertatap muka dan saling lebih mengenal sesama pengurus Banom NU. Jika ada kegiatan lain bisa lebih ringan meminta bantuan dan tambah akrab. Hingga kecanggungan sesama Banom NU hilang dan rasa persaudaraan semakin erat,” kata Yayuk Tri.

Acara GMNU Pajangan Rayakan Hari Santri Nasional 2021 ini selesai tepat setengah satu siang. Kegiatan diakhiri dengan makan bersama dan sholat berjamaah di Pondok Pesantren An-Nur 2 Al-Muntaqo. (yan/bangkitmedia.com)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *